Melihat Wajah.
Melukai waktu.
detik-titik-kita,
rusuh kejam,
membelah dada,
rekayasa cinta,
dosa-dosa lama,
luka tak sembuh,
dirimu.
suara hitamku,
terpaku di padang hati,
lamanya untuk lemas;
tak mati.
Sehingga nisan masih berdiri.
aku hanya ingin disuci.
melalui mati,
hidup kembali.
itu jika;
masih Tuhan restu.
Sedar Lagi
Melukai waktu.
detik-titik-kita,
rusuh kejam,
membelah dada,
rekayasa cinta,
dosa-dosa lama,
luka tak sembuh,
dirimu.
suara hitamku,
terpaku di padang hati,
lamanya untuk lemas;
tak mati.
Sehingga nisan masih berdiri.
aku hanya ingin disuci.
melalui mati,
hidup kembali.
itu jika;
masih Tuhan restu.
Sedar Lagi
No comments:
Post a Comment